Tangga musik merupakan metode mengurutkan sebuah rekaman (nyanyian, album atau video) berdasarkan tren selama waktu tertentu. Secara lazim, tangga musik dibagi menjadi 2 garis besar, merupakan tangga nyanyian dan tangga album. Sebagian figur tangga nyanyian merupakan Hit parade, Hot 100, dan Top 40, dan figur tangga album merupakan Billboard 200, UK Albums Chart, dan lainnya. Tangga musik diwujudkan menurut berjenis-jenis kriteria, contohnya penjualan rekaman, kaset, dan cakram padat; pemutaran di radio; permintaan terhadap penyiar radio; dan jumlah muat-turun. Sebagian tangga nyanyian mengendalikan diri pada macam musik tertentu, contohnya country, rock, atau R&B.

Rotasi dan Jadwal Pemutaran Lagu

Ada satu “rahasia” yang tidak dimiliki semua PD/MD radio, yaitu tentang “rotasi dan penjadwalan” pemutaran lagu (music rotation and scheduling), agar program musik dapat memikat banyak pendengar.

Rahasia tersebut ada dalam prinsip dasar rotasi musik dalam program siaran radio. Saya baca dalam sebuah artikel berjudul “Basic Principles of Music Rotation“. Sayangnya, artikel tersebut sudah tidak ada di websitenya.

Request

Request adalah program siaran berupa pemutaran lagu berdasarkan permintaan pendengar. Nama acaranya berbeda-beda di masing-masing radio, seperti Gita Shinta (Pop Indonesia, Radio Shinta), Kawih Domestik (Pop, Radio Antassalam), dan sebagainya.

Umumnya, format siaran berupa pemutaran lagu, interaktif telepon pendengar yang meminta lagu sekaligus kirim-kirim salam, menerima/membacakan SMS pendengar, dan kadang-kadang ada selingan info ringan seperti tips kesehatan atau gaya hidup.

Progam ini paling pavorit di kalangan penyiar maupun pendengar. Bagi penyiar, acara ini terbilang mudah membawakannya, ”hanya” menerima telepon, membacakan SMS, dan memutarkan lagu –disebut jenis siaran DJ Style.

Acara ini juga menyenangkan karena banyak ngobrol dengan pendengar.

Bagi pendengar, di sinilah mereka meminta dan mendegarkan lagu favorit, sekaligus kirim-kirim salam kepada banyak orang dan ngobrol dengan penyiar pujaan.

Dalam siaran program ini penyiar hendaknya:

  • Menyiapkan daftar lagu-lagu lebih banyak dari daftar lagu (playlist) yang disiapkan untuk diputar.
  • Lakukan antisipasi tidak ada atau sedikit pendengar yang masuk. Jika tidak banyak SMS atau telepon masuk, penyiar harus lebih banyak ”bicara sendiri”.
  • Agar pembicaraan berisi, sekaligus antisipasi sedikit bahkan tidak pendengar, miliki informasi atau berita-berita tentang musik dan lagu serta penyanyinya yang akan diputar.

Perusahaan-perusahaan rekaman biasanya mengirimkan rilis tentang informasi grup band atau penyanyi mereka, gunakan itu sebagai bahan referensi.

Chart

Siaran tangga lagu yang disusun berdasarkan kuantitas pilihan pendengar; biasanya disusun seminggu sekali (akhir pekan).

Siaran ini biasanya masuk program khusus/seminggu sekali (special program, weekly program) berupa pemutaran 10 hingga 20 lagu yang paling banyak diminta atau disukai pendengar.

Penyiar memutarkan lagu per lagu secara tidak utuh dengan gaya DJ (DJ’s Style), memainkan fade out dan fade in di mixer, dengan selingan bicara ringkas dan agak cepat sebagai pengantar.

Radio siaran bukanlah hasil dari satu orang saja, tetapi merupakan hasil perpaduan dari karya banyak orang. Siaran radio adalah hasil karya orang-orang administrasi, orang-orang teknik dan orang-orang penyiaran.